Mahasiswa IP2MA Banda Aceh Sampaikan Aspirasi ke Komisi IV DPR Aceh
Banda Aceh, HabaBerita.com – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Alafan (IP2MA) Banda Aceh mengunjungi Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) untuk mengadakan audiensi terkait pembangunan jalan di Kecamatan Alafan, Kabupaten Simeulue.
Mereka menilai pembangunan infrastruktur di daerah tersebut belum mendapat perhatian memadai dari Pemerintah Aceh.
Audiensi tersebut diterima langsung oleh anggota Komisi IV DPRA, Fuadri, S.Si., M.Si., beserta sejumlah anggota lainnya. Pertemuan ini menjadi forum diskusi antara anggota dewan dan mahasiswa, dengan perdebatan sengit terkait belum dilaksanakannya pembangunan ruas jalan di kecamatan alafan .
Para mahasiswa menyoroti kondisi jalan di Kecamatan Alafan, khususnya di ibu kota kecamatan (Langi), dan Desa Lubuk Baik, yang sangat memprihatinkan. Mereka menekankan perlunya perhatian lebih dari pemerintah provinsi untuk melakukan perbaikan dan pembangunan infrastruktur di daerah tersebut, mengingat kondisi jalan yang telah lama diabaikan.
Ketua Umum IP2MA, Mitra Wanda, mengatakan, “Kami, mahasiswa IP2MA Banda Aceh, meminta agar Gubernur Aceh segera mewujudkan pembangunan jalan di Kecamatan Alafan, Kabupaten Simeulue, supaya masyarakat mudah dalam menjalankan ekonomi sehari-hari. Kami juga berharap Ketua DPRA beserta anggota dewan lainnya terus mengawal dan menyuarakan aspirasi masyarakat Alafan terkait pembangunan jalan di kecamatan tersebut.”
Dalam pertemuan tersebut, mahasiswa berharap aspirasi mereka dapat segera ditindaklanjuti oleh pemerintah demi kesejahteraan masyarakat Alafan. Mereka juga mengharapkan komitmen nyata dari DPR Aceh untuk memperjuangkan pembangunan infrastruktur di daerah mereka.
Anggota Komisi IV DPRA Aceh, Fuadri, mengapresiasi langkah mahasiswa dalam mengawal infrastruktur di Kecamatan Alafan. Ia mendukung aspirasi tersebut dan berjanji akan memperjuangkan serta memprioritaskan pembangunan jalan di Alafan.
“Langkah adek-adek mahasiswa sudah tepat dengan menyampaikan aspirasi ke DPR Aceh terkait pembangunan jalan di Kecamatan Alafan. Kita upayakan pada tahun 2025 dana dialokasikan untuk pembangunan dan fokus menyelesaikan masalah jalan Desa Lubuk Baik-Langi. Perlu diketahui, anggaran pembangunan jalan di Kecamatan Alafan sudah diajukan untuk perencanaan kerja tahun 2025 sebesar 25 M. Dalam hal ini, kita sama-sama suarakan agar pemerintah provinsi segera mewujudkannya,” ujar Fuadri.
“Dengan penyampaian aspirasi ini, diharapkan adanya perhatian lebih serius dari pemerintah terhadap kondisi infrastruktur di Kecamatan Alafan, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan aksesibilitas bagi masyarakat setempat,” tutup Mitra. ***