Indentitas Mayat di Temukan Mengapung di Sungai Krueng Tripa Akhirnya di Ketahui
Suka Makmue, HabaBerita.com – Mayat yang ditemukan di Krueng Tripa Gampong Lueng Keubeu Jagat Kecamatan Tripa Makmur Kabupaten Nagan Raya,akhirnya di ketahui identitasnya, Minggu (20 Maret 2022)
Kapolres Nagan Raya AKBP Setiyawan Eko Prasetiya melalui Kasat Reskrim AKP Machfud menyebutkan,mayat yang ditemukan di pinggiran sungai Krueng Tripa merupakan warga Ujong Padang Kecamatan Manggeng Kabupaten Aceh Barat Daya.
Setelah dilakukan pengembangan lebih lanjut,mayat tersebut atas nama Dahlian Ali (63 tahun) yang ditemukan telah mengapung oleh warga,di Krueng Tripa Gampong Lueng Kubeu Jagat Kecamatan Tripa Makmur.
Untuk memastikan penyebab kematian korban tersebut,aparat Kepolisan Nagan Raya,terus melakukan pengembangan lebih lanjut,guna untuk mengetahui misteri meninggalnya almarhum di sungai tersebut,kata AKP Machfud
Darwin Saputra yang merupakan putra kandung korban mengatakan,bapak nya tersebut telah mengalami stroke dan asam lambung yang parah.Menurutnya,sejak kamis yang lalu,bapaknya tersebut telah meninggalkan rumah di Aceh Barat Daya menuju Kabupaten Aceh Barat.
Dari Aceh Barat katanya,bapaknya tersebut kembali menuju Nagan Raya,tepatnya di Kecamatan Tripa Makmur.Namun menurut saksi yang melihat,bapaknya itu hendak memancing di sungai Krueng Tripa,karena mengalami riwayat stroke dan asam lambung,diperkirakan bapaknya itu jatuh ke sungai,sehingga ditemukan meninggal oleh warga setempat
Sebagai anak dari almarhum,Darwin Saputra telah meminta tolong kepada masyarakat dihalaman facebooknya sekitar 20 jam yang lalu.Darwin berharap,agar yang melihat bapaknya tersebut dapat memberitahukan kepadanya,dan informasi itu disertai dengan foto almarhum bapaknya.
Setelah adanya pemberitaan di berbagai media,Darwin Saputra langsung menuju ke lokasi penemuan mayat tersebut,dan diketahui olehnya,bahwa mayat itu bapaknya sendiri,ujar Darwin
Selanjutnya,Darwin Saputra akan membawa pulang jenazah bapaknya tersebut ke Ujong Padang Kecamatan Manggeng Aceh Barat Daya menggunakan ambulan RSUD-SIM Nagan Raya,guna untuk dilakukan farzu kifayah.
(Cautsar Is)
