Dharma Wanita Persatuan Nagan Raya Gelar Parenting Skill

 Dharma Wanita Persatuan Nagan Raya Gelar Parenting Skill

 

 

Suka makmue, HabaBerita.com – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Nagan Raya, Drs Said Amri, acara “parenting skill” yang diselenggarakan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Nagan Raya, di Aula Bappeda setempat. Rabu (1 Desember 2021).

Kegiatan parenting skill (keahlian membimbing) dalam hal penggunaan media sosial (medsos) di era digital itu bertajuk “Pintar dan Bijak Bersosial Media.” Hadir pada acara tersebut, Ketua DWP, Ny Nelda Tunovia Ardimartha dan unsur pengurus DWP unit SKPK lingkup Pemkab Nagan Raya.

Saat memaparkan materi berjudul “Komunikasi Dunia Maya,” Said Amri mengutarakan panjang lebar seputar medsos, termasuk cikal-bakalnya.

“Media sosial berawal dari email atau surat elektronik pada tahun 1971 dan hingga saat ini cukup banyak platform medsos bermunculan. Ada friendster, linked in, bbm, dan yang populer seperti facebook, youtube, whatshapp, instagram, tiktok, dan lain-lain,” dia.

Disisi lain, Kadis Kominfotik itu menyampaikan beberapa etika berkomunikasi di dunia maya tersebut. Menurutnya, dalam menggunakan medsos kita harus bijak dan pintar memilah, seperti tidak menyebarkan data yang bersifat pribadi, baik foto, video, pamer kekayaan, meng-upload konten yang merugikan orang lain dan sebagainya.

“Tidak menghujat, adu domba, jangan menanggapi status provokatif yang tidak jelas sumbernya, bullying pilkada, kontestasi politik. Lebih-lebih lanjut lagi akan berlangsung pilchiksung, mari ciptakan perdamaian lewat pemanfaatan teknologi komunikasi,” terang Said.

Ditambahkan, sebelum sesuatu di medsos, perlu dipikir berulang kali. Kemudian, mewaspadai akun yang tidak dikenal yang pernah membahas sesuatu yang berhubungan dengan dirinya.

“Foto profil saja tidak jelas, tapi komen dimana-mana, bahkan menyebarkan provokasi, itu perlu diwaspadai, karena biasanya itu akun palsu,” imbuhnya.

Kabid Teknologi Informasi dan Komunikasi, Teuku Syamsul Bahri, M.Kom juga turut memberikan materi seputar medsos. Syamsul lebih pemanfaatan medsos dari sudut yang lebih teknis, seperti penipuan, perundungan, cara mengetahui informasi hoaks, dan sebagainya.***

 

(Redaksi)

Redaksi

http://hababerita.com

Lihat Dunia Lebih Dekat

Related post